Perjalanan Menuju Gaya Hidup Berkelanjutan: Mengintip Praktik Pengelolaan Sampah di TPA Supit Urang
Dalam rangka mendukung pemahaman siswa-siswi kelas X MA Hidayatul Mubtadiin Tasikmadu tentang pentingnya gaya hidup berkelanjutan dan pengelolaan sampah yang bijak, mereka menjalani perjalanan yang mengubah perspektif mereka. Perjalanan ini membawa mereka ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Supit Urang, yang terletak di daerah kelurahan Mulyorejo, Kec. Sukun, Kota Malang
Kunjungan ke TPA Supit Urang tidak hanya menjadi sebuah perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan pemahaman tentang dampak yang dapat dihasilkan oleh tindakan individu dan masyarakat dalam mendukung lingkungan yang lebih berkelanjutan.
Saat mereka tiba di TPA, siswa-siswi disambut oleh Bapak Dodit Eka Prasetiawan, S.M. yang menjelaskan proses pengelolaan sampah yang terjadi di sana. Mereka diajak untuk melihat secara langsung bagaimana sampah yang dihasilkan oleh masyarakat setempat dikumpulkan, dipilah, dan diolah dengan cara yang bertanggung jawab.
Salah satu momen yang paling mengesankan adalah saat mereka melihat bagaimana sampah organik diubah menjadi kompos yang berguna untuk pertanian lokal. Siswa-siswi mendapatkan pemahaman mendalam tentang siklus kehidupan sampah dan bagaimana praktik pengelolaan yang benar dapat mengurangi dampak negatifnya pada lingkungan.
Selama kunjungan tersebut, para siswa-siswi juga mendapat kesempatan untuk berbicara dengan para pekerja di TPA Supit Urang, yang menjelaskan tantangan yang mereka hadapi dalam mengelola sampah dan bagaimana hal tersebut melibatkan seluruh komunitas. Mereka juga belajar tentang upaya-upaya peningkatan yang sedang dilakukan untuk mengurangi sampah plastik dan mempromosikan daur ulang.
Selain memahami praktik pengelolaan sampah, kunjungan ini juga merangsang refleksi pada siswa-siswi tentang peran individu dalam menjalani gaya hidup berkelanjutan. Mereka menyadari bahwa keputusan kecil sehari-hari, seperti memilih barang-barang yang ramah lingkungan, mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, dan mendaur ulang, dapat memiliki dampak besar dalam menjaga lingkungan mereka.
Kunjungan ini telah menjadi pemicu perubahan dalam pemikiran siswa-siswi kelas X MA Hidayatul Mubtadiin Tasikmadu. Mereka kembali dengan pemahaman yang lebih dalam tentang betapa pentingnya gaya hidup berkelanjutan, serta dengan inspirasi untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan mereka dan merayakan perubahan kecil yang dapat menghasilkan dampak besar. Melalui pemahaman ini, mereka siap untuk menjadi agen perubahan dalam masyarakat mereka dan menjalani gaya hidup berkelanjutan demi masa depan yang lebih baik.
Dokumentasi Kagiatan